Ngaji al Islam dan Kemuhammadiyahan: Ayat-Ayat Sains Sebagai Isyarat Ilmiah

Minggu, 04 Juni 2023 07:34 WIB   Administrator

Ahad Subuh 4 Juni 2023. Tak seperti biasanya, materi Kuliah Ahad Subuh yang selalu dibawakan oleh para ustaz namun kali ini sedikit agak berbeda. KAS hari ini menghadirkan pemateri dari perempuan. Bertindak sebagai narasumber adalah ustazah Lailatul Fithriyah Azzakiyah, S.H.I., M.Pd.I dan didampingi oleh ustazah Anny Syukriya, M.Pd sebagai moderator. Pemateri yang juga merupakan penggagas metode tahfizh qur'an tematik memberikan tausiahnya mengenai “Sains dalam Qur'an: Ayat-Ayat sains Sebagai Isyarat Ilmiah”.

Dalam pemaparannya, beliau mengawali dengan mengutip surat ali-Imran ayat 190 yang artinya: "Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal.

Ayat ini merupakan salah satu contoh ayat yang mengisyaratkan adanya penjelasan sains dalam alquran, artinya terdapat isyarat-isyarat ilmiah dalam ayat al-quran dengan cara memikirkan apa yang telah diciptakan oleh Allah. Sebagaimana ayat tersebut yang menjelaskan bahwa sesungguhnya di dalam penciptaan langit dan bumi, dari tidak ada menjadi ada serta tanpa ada contoh sebelumnya, dan di dalam pergantian malam dan siang serta perbedaan panjang dan pendeknya waktu, benar-benar terdapat bukti-bukti nyata bagi orang-orang yang berakal sehat yang menunjukkan mereka kepada Sang Maha Pencipta alam semesta, hanya Dia Yang berhak disembah.

Dari ayat ini penyaji membedah makna ayat secara lughawi, ishtilahi, dan kategori umum ayat yang kita kenal dengan ayat qauliyah dan ayat kauniyah. Di samping itu pemateri juga menyampaikan hakikat alqur'an di antaranya alquran sebagai mukjizat agung, penutup kitab samawi, berlaku universal, kitab abadi, kitab inspirasi ilmu pengetahuan, dan tadabbur alam semesta.

Sebagai contoh dari sisi mukjizat alquran, juga bisa dilihat dari beberapa aspek, salah satunya adalah aspek kebahasaan yang mana terdapat keseimbangan bahasa dalam ayat ayat alquran, baik secara antonim maupun sinonim. Keseimbangan bahasa tersebutlah yang tidak dimiliki oleh kitab-kitab lain.

Beliau menegaskan bahwa alquran bukanlah kitab akademik seperti skripsi ataupun hasil penilitian yang secara tekstual ilmiah. Namun alquran merupakan kitab atau kalam Ilahi yang berisi “isyarat” ilmiah; mengajak manusia berpikir saintifik, berpikir ilmiah tentang keberadaan alam semesta sehingga manusia dapat lebih dekat dalam mengenal dan mengingat Tuhannya. Dalam mengakhiri materi beliau memberikan banyak contoh ayat ayat sains dalam alqur'an mulai dari antropologi, biologi, fisika dan lain sebagainya. (aik.umm)

Shared: