Di PTMA, AIK merupakan ruh, nilai, landasan pengembangan keilmuan, sekaligus merupakan pengkaderan. Hal ini disampaikan oleh Prof. Dr. Noor Rochman Hadjam, S.U sebagai wakil ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah dalam pembukaan Seminar AIK dan Munas ke-1 Asosiasi Lembaga AIK (ALAIK) PTMA se-Indonesia di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang berlangsung dua hari 5-6 Februari 2022.

Pada kesempatan seminar tersebut Prof. Dr. Sutrisno, M.Ag sebagai pembicara  memaparkan fungsi dan standar mutu AIK menuju PTMA berkemajuan. Sutrisno mengatakan bahwa fungsi AIK harus benar-benar diaktualisasikan dan menjadi komitmen keteguhan bagi pengurus ALAIK serta para dosen di PTMA. “Penting adanya kesadaran pengurus akan fungsi AIK di PTMA dan mutu AIK agar betul-betul diterapkan di PTMA tersebut,” tegas Sutrisno.

Musyawarah nasional ALAIK menghasilkan anggaran dasar, program kerja dan pemilihan formatur. Dalam kesempatan tersebut secara aklamasi terpilih Miftahul Haq, S.H.I., M.H.I sebagai ketua Asosiasi Lembaga AIK (ALAIK) periode 2022-2025. Miftahul menyampaikan ada tiga agenda besar reaktualisasi pendidikan AIK di Perguruan Tinggi Muhammadiyah/ Aisyiyah se-Indonesia.

Pertama, penguatan dosen AIK di PTM/A menjadi penting dan utama sebagai aktor reaktualisasi agenda ini. Untuk mewujudkan hal tersebut maka dosen AIK di PTMA harus berpendidikan S3 baik di dalam maupun luar negeri serta didorong untuk berkualifikasi menjadi guru besar. Selain itu, para dosen harus terlibat aktif dalam dunia riset  dengan tujuan membangun road map pengembangan keilmuan dan teknologi Muhammadiyah, terutama pada era disrupsi.

Kedua, pengembangan pendidikan (pembelajaran) AIK di PTMA dengan memadukan keilmuan Islam, kemuhammadiyahan, dan keilmuan sosial-saintifik. Ketiga, penguatan lembaga AIK di PTMA. Pada konteks ini semua stakeholder, mulai Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah dan jajaran Rektorat di semua PTMA harus satu suara memberikan perhatian lebih terhadap kelembagaan AIK yang ada di PTMA melalui kebijakan-kebijakan yang memberikan supporting pendanaan maupun kegiatan program-program lembaga AIK.

Dalam kesempatan tersebut, Idaul Hasanah, S.Ag., M.H.I sebagai Kepala Bagian Pengembangan AIK dan MKDU Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) turut hadir sebagai peserta dalam rangka belajar bersama dan mendukung peningkatan standar mutu AIK demi kemajuan PTMA. (aik.umm)